Ladies mari merapat, ketahui penyebab siklus menstruasi tidak teratur, penjelasan secara lengkapnya dapat dilihat pada artikel ini.
Menstruasi adalah proses luruhnya dinding rahim yang keluar menjadi darah, yang terjadi selama 3-7 hari.
Menstruasi yang dialami oleh wanita memiliki siklus yang berbeda-beda. Menstruasi dikatakan tidak lancar atau tidak teratur apabila siklus terjadi kurang dari 21 hari atau lebih dari 35 hari.
Selain itu menstruasi dikelompokkan tidak lancar bila lamanya menstruasi berubah-ubah setiap bulannya, dan juga dilihat dari banyak atau sedikitnya volume darah yang keluar.
Siklus menstruasi yang tidak lancar juga bisa disebabkan oleh hormone yang belum seimbang. Masalah menstruasi tidak lancar memiliki beberapa tipe yaitu:
– Metrorrhagia, adalah menstruasi yang tidak teratur, namun menstruasi rutin terjadi.
– Oligomenorrhea, adalah kondisi ketika siklus menstruasi terjadi lebih dari 35 hari, sehingga dalam kurun waktu setahun, menstruasi hanya terjadi sebanyak 6-8 kali.
– Menometrorrhagia, adalah pendarahan menstruasi yang berlangsung lebih lama dan volume darah lebih banyak tapi rutin terjadi.
– Amenorrhea, adalah kondisi ketika menstruasi berhenti selama 3 bulan lebih.
Baca Juga : 4 Fase Menstruasi yang Wajib Kamu Ketahui
Lalu Apa Penyebab Menstruasi Tidak Teratur?
-
Gangguan hormonal
Ketidakseimbangan hormone, seperti estrogen dan progesterone, dapat memengaruhi siklus menstruasi.
-
Stres
Stres fisik atau emosional dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Stres dapat mengganggu produksi hormon, sehingga dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur.
-
Perubahan berat badan
Sebagian besar perempuan yang mengalami penurunan berat badan yang signifikan atau memiliki indeks massa tubuh yang sangat rendah dapat mengalami amenore atau menstruasi tidak teratur
-
Polip Rahim atau fibroid
Polip Rahim atau fibroid adalah pertumbuhan jinak di rahim yang dapat mempengaruhi aliran darah menstruasi dan menyebabkan perdarahan yang tidak teratur.
-
Kondisi medis lainnya
Beberapa kondisi medis seperti diabetes gangguan pembekuan darah, dan penyakit ginjal, juga dapat berkontribusi pada menstruasi tidak teratur.
-
Mendekati menopause
Pada perempuan yang mendekati usia menopause, siklus menstruasi dapat menjadi tidak teratur karena penurunan produksi hormone estrogen.
-
Penggunaan kontrasepsi hormonal
Penggunaan kontrasepsi hormonal memiliki efek samping ketidakseimbangan hormon dan menstruasi tidak teratur bagi sebagian perempuan.
-
Kondisi medis lainnya
Beberapa kondisi medis, seperti diabetes, gangguan pembekuan darah, dan penyakit ginjal, juga dapat membuat menstruasi tidak teratur.
Lalu Apa yang Harus Dilakukan Jika Menstruasi Tidak Lancar?
-
Catat siklus menstruasi
Penting untuk mencatat tanggal awal dan berakhirnya setiap menstruasi selama beberapa bulan. Hal ini berguna untuk memberikan informasi kepada dokter jika Anda akan melakukan cek kesehatan.
-
Perubahan gaya hidup
Jika faktor seperti stres, perubahan berat badan, atau aktivitas fisik berlebihan berkontribusi pada ketidaklancaran menstruasi, cobalah untuk mengelola stres, menjaga berat badan, dan menjalani gaya hidup yang sehat.
Baca Juga : 6 Penyebab Kanker Serviks yang Wajib Kamu Ketahui!
-
Diet seimbang
Usahakan konsumsi makanan seimbang yang kaya akan nutrisi sehingga dapat membantu menjaga kesehatan hormon.
Namun jika menstruasi Anda tidak teratur berkepanjangan, penting untuk melakukan konsultasi dengan profesional medis seperti dokter kandungan.
Nantinya dokter akan membantu menentukan penyebab dan merancang rencana pengobatan untuk memperbaiki siklus menstruasi agar kembali normal.
Selain itu pastikan untuk menjaga kesehatan organ reproduksi agar tetap sehat, salah satunya dengan menjaga kebersihan area kewanitaan. Lalu bagaimana caranya?
Menjaga kebersihan area kewanitaan merupakan kewajiban bagi semua wanita. Hal ini untuk menghindari terjadinya iritasi pada kulit area kewanitaan.
Salah satu upaya yang dapat Anda lakukan adalah dengan menggunakan produk ramah lingkungan, seperti pembalut kain dari Nadnad Indonesia.
Nadnad Menspad merupakan pembalut kain ramah lingkungan tanpa mengandung bahan-bahan kimia, sehingga aman digunakan saat menstruasi karena tidak akan menimbulkan iritasi pada kulit.
Selain itu menggunakan pembalut kain dari Nadnad Indonesia dinilai lebih ekonomis karena menspad tersebut dapat digunakan berulang kali dalam jangka waktu 2-3 tahun dengan perawatan yang baik.
Bagaimana, yakin tidak tertarik untuk menggunakan pembalut kain dari Nadnad Indonesia? Dapatkan produk Menspad Nadnad Indonesia dengan berbagai ukuran dan variasi.Klik link disini