Haid atau menstruasi adalah proses keluarnya darah dari vagina yang terjadi sebagai dampak siklus bulanan pada wanita. Haid merupakan proses normal dari organ reproduksi wanita yang biasanya dimulai dari usia 12 tahun dan akan berakhir jika sudah memasuki masa menopause. Pada dasarnya, menstruasi terjadi karena organ reproduksi wanita sedang mempersiapkan kehamilan untuk setiap bulannya.
Perlu girls di rumah ketahui bahwa periode menstruasi setiap wanita tidak bisa disamakan karena masing-masing orang mempunyai siklus menstruasi masing-masing. Sedangkan untuk periode menstruasi setiap wanita bisa teratur dan bisa pula berubah-ubah dimana periode tersebut juga berkaitan dengan kesuburan dan beberapa kondisi lainnya.
Siklus haid wanita umumnya dimulai sejak hari pertama seseorang mengalami menstruasi. Rata-rata wanita memiliki siklus menstruasi selama 28 hari, namun ada juga sebagian orang mempunyai siklus selama 21 sampai 35 hari. Haid tidak teratur atau siklus yang bergerak maju mundur di bulan tertentu merupakan hal yang wajar, dimana hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pola makan, dan aktivitas sehari-hari yang dilakukan.
Jika saat ini siklus menstruasi sedang tidak lancar tiap bulannya, kamu bisa melakukan beberapa hal seperti olahraga rutin minimal 3 kali setiap minggunya, hindari stress, mengurangi makan makanan cepat saji, mengkonsumsi makanan sehat dan seimbang, dan jangan lupa minum air putih secara teratur.
Selain haid atau menstruasi, sebagian wanita juga mengalami keputihan dimana proses ini merupakan keluarnya lendir atau cairan dari vagina, yang juga disebut sebagai vaginal discharge. Keputihan merupakan hal yang normal yang dialami oleh wanita karena proses tersebut dapat membantu membersihkan dan melumasi area kewanitaan serta membantu melawan bakteri jahat dan infeksi.
Namun perlu digaris bawahi walaupun keputihan merupakan proses alami dan normal, jika kamu mengalami perubahan pada cairan vagina yang keluar, hal tersebut bisa menjadi tanda infeksi atau penyakit. Perubahan keputihan yang keluar dapat dilihat pada warna, tekstur, bau atau jumlah keputihan.
Beberapa wanita mengalami keputihan disertai dengan siklus menstruasi yang lancar. Namun terdapat beberapa kasus wanita yang tidak mengalami keputihan disertai dengan siklus menstruasi yang tidak teratur.
Emang Iya, Tidak Keputihan Menjadi Penyebab Telat Haid?
Haid dan keputihan sendiri merupakan hal normal yang terjadi pada wanita setiap bulannya. Namun jika kamu sama sekali tidak mengalami keputihan hal tersebut justru tidak normal dan dapat mempengaruhi siklus haid. Selain itu kondisi tidak mengalami keputihan bisa disebabkan oleh gangguan hormon atau gangguan pada siklus menstruasi. Misalnya jika terus-terusan haid selama dua bulan tanpa henti, sehingga tidak terjadi keputihan, dimana penyebab haid yang tidak kunjung berhenti bisa disebabkan oleh mioma, polip, bahkan kanker.
Jika tidak mengalami keputihan dan siklus menstruasi tidak lancar, kamu dapat segera melakukan konsultasi dan pengecekan kesehatan di dokter ya girls!
Pada dasarnya penyebab wanita telat haid tidak selalu disebabkan karena tidak adanya keputihan. Jika seorang wanita tidak mengalami keputihan tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah kurangnya produksi lendir serviks, yang disebabkan oleh perubahan hormonal, stres, atau infeksi. Kondisi tersebut tidak selalu berbahaya, tetapi jika disertai dengan gejala lain seperti gatal atau terbakar, kamu dapat segera melakukan konsultasi kepada dokter atau tenaga kesehatan.
Tanda utama dari telat haid adalah tidak ada perdarahan yang keluar dari vagina pada periode waktu semestinya, yaitu selama satu bulan atau bahkan lebih. Sedangkan telat haid sendiri bisa disebabkan oleh banyak hal termasuk stres, perubahan hormon, gangguan makan, olahraga berlebihan, pola hidup tidak sehat, dan juga kehamilan. Jika seorang wanita secara teratur memiliki siklus menstruasi dan tiba-tiba mengalami keterlambatan yang signifikan, hal tersebut bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang lebih serius dan perlu diperiksa oleh dokter.
Haid dan Keputihan Normal pada remaja
Haid atau menstruasi adalah proses normal dari organ reproduksi yang umumnya keluar pada saat wanita memasuki masa remaja di usia 12 tahun. Jika saat ini kamu sedang mengalami tahun pertama menstruasi dan mempunyai siklus yang tidak lancar, hal tersebut diakibatkan karena kondisi hormon yang tidak seimbang. Setiap siklus menstruasi, sel telur akan berkembang dan kemudian dilepas oleh ovarium di mana hal ini nantinya menyebabkan lapisan rahim menumpuk. Jika tidak terjadi kehamilan, lapisan rahim akan luruh selama periode menstruasi, dan siklus tersebut akan terjadi setiap bulannya.
Menjaga menstruasi tetap lancar dapat dilakukan dengan tindakan yang sehat dan perubahan gaya hidup. Berikut tips yang dapat membantu menjaga siklus menstruasi tetap teratur :
-
Makan makanan yang sehat seperti perbanyak sayur, dan buah
-
Olahraga teratur
-
Kelola stress
-
Hindari kebiasaan buruk seperti terlalu banyak mengkonsumsi makanan cepat saji
-
Perbanyak konsumsi air putih
-
Istirahat yang cukup
Berikut ini proses normal siklus menstruasi pada wanita yang dibagi menjadi empat fase:
- Fase menstruasi
Fase ini umumnya berlangsung dari hari pertama hingga hari kelima, yaitu ketika lapisan rahim luruh melalui vagina. Periode menstruasi akan berlangsung selama tiga hingga tujuh hari.
- Fase folikuler
Proses selanjutnya yaitu fase folikuler yang berlangsung di hari ke enam hingga hari ke-14. Selama waktu itu, kadar hormon estrogen meningkat sehingga lapisan rahim (endometrium) menebal. Pada fase ini hormon perangsang folikel bekerja dan menyebabkan folikel di ovarium tumbuh. Pada hari ke-10 hingga 14 salah satu folikel akan berkembang dan membentuk sel telur
- Ovulasi
Fase ovulasi terjadi pada hari ke-14 dalam siklus menstruasi 28 hari dimana tubuh mengalami peningkatan hormon luteinizing (LH), yang menyebabkan ovarium melepaskan sel telurnya.
- Fase luteal
Pada fase luteal yang berlangsung di hari ke-15 hingga 28, sel telur meninggalkan ovarium dan berjalan melalui saluran tuba ke rahim. selama fase ini hormon progesteron meningkat
Cara Bikin Aman dan Nyaman Saat Menstruasi
Ketika menstruasi banyak orang menggunakan alat untuk menampung darah yang keluar seperti menggunakan menstrual cup ataupun pembalut. Penggunaan pembalut sendiri banyak digunakan wanita sebagai solusi saat menstruasi. Namun banyak diantara wanita yang merasakan gatal ataupun iritasi ketika menstruasi yang disebabkan oleh penggunaan pembalut sekali pakai. Hal ini membuatnya tidak leluasa dan bebas untuk beraktivitas ketika menstruasi tiba.
Cara aman dan mudah menghindari iritasi kulit ketika menstruasi adalah dengan menggunakan produk sehat dan ramah lingkungan. Nadnad Menspad menjadi solusi aman dan nyaman temani hari merahmu. Pembalut kain sehat dari Nadnad merupakan pembalut cuci ulang ramah lingkungan yang dapat digunakan dalam jangka waktu lama jika disertai dengan perawatan yang baik. Selain itu, dengan menggunakan Nadnad Menspad kamu akan terbebas dari gatal dan iritasi kulit, karena pembalut kain Nadnad tidak mengandung bahan kimia sehingga aman digunakan oleh wanita ketika menstruasi.
Bagaimana, tertarik untuk mencoba Nadnad Menspad? Dapatkan produk Nadnad Menspad dengancara klik link di bio ya